1. Nikmati hijaunya air danau yang eksotis: Danau Bacan
Danau ini sebenarnya merupakan lubang bekas galian tambang yang kemudian terisi oleh air hujan. Batuan hijau yang membentuk dasar danau ini menjadikan air danau tampak berwarna kehijauan.
Meskipun ukurannya relatif kecil, namun warna hijau air inilah yang membuat tempat ini menarik bagi para pemburu foto.
Selain air danau, rangkaian batuan yang mengelilingi danau juga cukup menarik lho. Penampakan batuan yang dipadukan dengan hijaunya air danau menjadikan pemandangan di sini sangat layak untu masuk di Instagram Anda.
Tapi ingat, Anda tetap harus berhati-hati agar tidak terjatuh ke dalam danau.
Danau Bacan
Alamat: Desa Bojong, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Cara ke Sana: Dari Cibadak belok kanan ke arah Pelabuhan Ratu. Lurus terus sejauh 3 km hingga Jembatan Bojong. Setelahnya Anda akan bertemu tanjakan, belok kiri, lalu lurus melewati pintu masuk PT. GSI. Ikuti saja jalan perkampungan tersebut hingga Anda bertemu belokan Jalan Raya, lokasinya tak jauh dari sana. Koordinatdi sini.Tiket Masuk: Gratis (Parkir Rp5.000,- untuk mobil dan Rp2.000,- untuk motor)
2. Lengkapi koleksi foto keren di Instagram Anda: Bukit Karang Para
Bukit Karang Para telah menjelma menjadi objek Instagram paling kekinian bagi para kawula muda.
Mengapa? Lihatlah keindahan batuan karang yang berpadu dengan hijaunya alam dan asrinya perkampungan tradisional warga. Jelas saja!
Tempat paling digemari untuk berselfie ria adalah platform kecil dari bambu di antara dua batuan karang. Namun, harap bersabar ya, karena saat ramai terkadang pengunjung harus bergiliran untuk mengambil foto.
Oh iya, pemandangan sunset di sini juga luar biasa lho.
Bukit Karang Para
Alamat: Desa Kebun Manggu, Kecamatan Gunung Guruh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Cara ke Sana: Dari jalur lingkar selatan ke arah Pelabuhan Ratu melalui Jalan Raya Pelabuhan II, setelah lewat jembatan besar pertama belok kanan menuju Gunung Guruh, lalu belok kiri hingga perempatan pertama, kemudian belok ke kanan dan kembali berbelok ke kanan dan lurus sekitar seratus meter untuk menuju lokasi. Koordinat di sini.Tiket Masuk: Rp2.000,- (Parkir: Rp 5.000,-)
Website 3. Segarkan kembali diri Anda di keindahan air terjun: Geopark Ciletuh.
Tempat ini bisa dibilang obyek wisata serba ada. Dari air terjun, hamparan sawah, ladang, gunung, hutan, dan pantai, semuanya dapat Anda temukan di sini!
Bagi para penikmat air terjun, inilah beberapa air terjun indah yang ada di dalam kawasan Geopark Ciletuh.
3-a. Curug Cigangsa
Dikenal juga dengan nama Curug Luhur, air terjun ini memiliki keunikan tersendiri, yaitu terdiri dari tiga tingkat. Keelokannya dapat dinikmati dari atas dan bawah. Sama indahnya!
Latar dinding batunya yang berwarna kehitaman juga menambah keunikan curug ini.
Namun disarankan untuk berhati-hati jika berkunjung ke sini saat musim penghujan, karena aliran airnya dapat berubah menjadi sangat deras.
Curug Cigangsa
Alamat: Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Cara ke Sana: Dari jalanan menuju ke Ujung Genteng, setelah alun-alun Kecamatan Sukade ikuti arah yang menuju Terminal Alun-Alun sampai ke Bundaran Alun-Alun. Nah, dari sini Anda akan bisa mengikuti petunjuk arah menuju Curug Luhur. Dari gang masuknya, kita perlu berkendara sekitar 10-15 menit sampai ke tempat parkir. Dari sana harus dilanjutkan dengan berjalan kaki ke Curug Cigangsa. Koordinat di sini.
Tiket Masuk: Rp3.000,- (Parkir: Rp. 12.000,-)
3-b. Curug Awang
Air terjun ini kerap dijuluki “Mini Niagara” karena bentuknya yang menyerupai Air Terjun Niagara di perbatasan Amerika Serikat dan Kanada.
Tapi julukan itu memang tidak salah, loh. Lihat saja air terjun yang mengalir dari tebing batu setinggi 40 meter ini, luar biasa kan?
Berbeda dengan Curug Cigangsa, dianjurkan untuk datang ke curug ini di musim penghujan. Lho, mengapa? Karena debit air yang lebih besar menjadikannya lebih indah dipandang. Jadi, kita tidak perlu jauh-jauh lagi pergi ke Amerika Serikat sana.
Curug Awang
Alamat: Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Cara ke Sana: Dari kawasan Jampangkulon, arahkan kendaraan menuju Desa Tamanjaya. Tak jauh dari Kantor Sekretariat PAPSI, atau kurang lebih sekitar 1 km terdapat plang penunjuk arah menuju lokasi Curug Awang. Dari pertigaan tersebut kembali arahkan kendaraan untuk masuk menuju jalan berbatu sejauh kira-kira 1,5 km sampai ke tempat parkir. Dari sini perjalanan harus dilakukan dengan berjalan kaki sekitar 200 meter. Koordinat di sini.
Tiket Masuk: Rp3.000,- (Parkir: Rp3.000,- untuk motor dan Rp5.000,_ untuk mobil)
3-c. Curug Cikaso
Kalau Curug Cigangsa memiliki tiga tingkat, maka Curug Cikaso memiliki 3 air terjun mengalir bersisian. Nah lho, Anda tidak akan kekurangan pilihan air terjun di Sukabumi!
Ketiga air terjun yang bersisian ini dinamakan Curug Aseupan, Curug Meong, dan Curug Aki.
Dasar air terjun yang berwarna biru kehijauan menambah keunikan curug ini.
Curug Cikaso cocok untuk dikunjungi di penghujung musim penghujan, di saat debit airnya masih deras. Di sini Anda juga dapat menyewa perahu untuk menikmati keindahan air terjun dari dekat.
Curug Cikaso
Alamat: Kampung Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Cara ke Sana: Dari kawasan Jampangkulon, arahkan kendaraan menuju Surade Sebelum mencapai Surade, berbeloklah di pertigaan menuju Curug Cikaso. Dari tempat parkir, Anda dapat berjalan kaki atau menyewa perahu menyusuri sungai untuk mencapai Curug Cikaso. Koordinat di sini.
Tiket Masuk: Rp3.000,- + Rp27.000,- untuk mobil (parkir: Rp6.000,-; perahu: Rp60.000,- – Rp70.000,- untuk 10 orang)
3-d. Curug Cimarinjung
Dihiasi latar belakang batuan purba yang berwarna merah bata, curug ini menjadi salah satu curug yang paling indah di Geopark Ciletuh. Anda mungkin dapat membayangkan sedang berada dalam film Jurassic Park.
Air terjun ini mengalir dari Sungai Simarinjung dan menjulang setinggi 45 meter.
Batu-batu besar yang mengapit curug ini membuatnya tetap tersembunyi. Selain itu, pohon yang berada tepat di sisi tebing membuat penampilannya menjadi lebih eksotis..
Sayang sekali objek wisata ini masih minim fasilitas, seperti toilet atau mushola. Jalan akses yang buruk juga banyak dikeluhkan oleh para pelancong. Namun, percayalah, semua hambatan itu tidak membuat mereka menyesal untuk berkunjung ke sini.
Curug Cimarinjung
Alamat: Kampung Cimarinjung, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Cara ke Sana: Dari jalanan menuju ke arah Ujunggenteng, pergilah ke arah Desa Tamanjaya dan teruskan ke Desa Ciwaru dan Pantai Palangpang. Curug ini terletak tidak jauh dari Pantai Palangpang. Koordinat di sini.
Tiket Masuk: Gratis
4. Memanjakan mata Anda dengan bentangan alam nan asri: Tebing Panenjoan
Tebing Panenjoan terletak di salah satu gerbang Geopark Ciletuh. Tempat ini menawarkan pemandangan Geopark Ciletuh dari atas. Di sini Anda dapat menyaksikan kehijauan sawah dan birunya laut. Jika cuaca baik, Anda bahkan dapat melihat air terjun di kejauhan.
Secara harfiah, panenjoan berarti “tempat untuk melihat”. Nama yang sungguh tepat karena dari tebing setinggi 250m dpl ini, Anda dapat melemparkan pandangan ke segala arah tanpa perlu khawatir merasa bosan.
Tebing ini bagaikan sebuah amfiteater raksasa yang menyajikan pertunjukan alam nan megah.
Kunjungilah tebing ini di kala senja. Pemandangan sunset di sini benar-benar luar biasa.
Tebing Panenjoan
Alamat: Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Cara ke Sana: Dari kawasan Desa Tamanjaya, Bukit Panenjoan ini berada di pinggir jalan sebelah kanan yang berhadapan dengan kantor sekretariat PAPSI Ciletuh, dan tak jauh dari plang utama Ciletuh Geopark. Koordinat di sini.
5. Glamping sekaligus bertualang: Bravo Adventure
Berpetualang tidak selalu berarti Anda harus rela melepaskan semua kenyamanan teknologi yang selama ini Anda nikmati.
Cobalah paket “glamping” atau “glamorous camping” (kemping mewah) dan rafting (arung jeram) yang ditawarkan oleh Bravo Adventure. Anda dapat merasa menjadi petualang sejati tanpa harus mengorbankan kenyamanan.
“Kemah” yang ditawarkan tak kalah dari hotel bintang 5. Dengan bentuk tenda menyerupai ‘bawang’, fasilitas yang diberikan pun terbilang lengkap, termasuk makan, penyejuk udara, dan kamar mandi dengan air panas. Percaya atau tidak, Anda dapat menikmati semua itu sambil bertualang di alam terbuka!
Setelah itu, paculah adrenalin Anda dengan bermain paintball atau berarung jeram menyusuri Sungai Citarik yang sudah dikenal sebagai lokasi arung jeram tingkat dunia. Jangan khawatir! Anda akan dipandu oleh instruktur terlatih dan berpengalaman. Jadi, Anda bisa tenang berpetualang menjelajahi jeram-jeram bak petualang kawakan.
Gampling and Rafting @ Bravo Adventure
Alamat: Kampung Bantarselang, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Cara ke Sana: Dari Jalan Raya Bogor – Sukabumi di daerah Parungkuda, berbeloklah ke kanan menuju ke arah Cikidang. Koordinat di sini.
Telepon: 0812 8020 8020
Harga: Mulai dari Rp500.000,-
Website 6. Bernostalgia dengan masa lalu: Kampung Ciptagelar
Ternyata, Sukabumi juga memiliki kampung adat yang akan membawa Anda kembali ke suasana masa lalu. Kecuali fasilitas listrik, kehidupan di kampung ini benar-benar seperti di jaman dahulu kala. Lihatlah rumah-rumah adat dan tradisi masyarakatnya yang bagai tidak tersentuh perkembangan jaman.
Selain itu, letaknya di dataran tinggi membuat udara di kampung ini cukup nyaman loh.
Pada minggu pertama bulan September, penduduk kampung mengadakan upacara Seren Taun sebagai bentuk syukur. Acara utama Seren Taun adalah penyerahan hasil bumi ke dalam Leuit alias lumbung. Tradisi ini sudah berlangsung selama 600-an tahun dan tetap lestari!
Walau biasanya penduduk desa yang ramah akan menawarkan makanan, namun disarankan untuk membawa perbekalan, juga perbekalan BBM, mengingat lokasinya yang sangat terpencil.
Kampung Ciptagelar
Alamat: Kampung Sukamulya Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Cara ke Sana: Ada 3 jalur yang dapat ditempuh. Jalur pertama sepanjang 28 kilometer dari Pelabuhan Ratu menuju Sukawayana. Jalur kedua adalah melewati Kampung Sirnaresmi sejauh 12,6 km. Jalur terakhir, Anda bisa lewat Cicadas-Cikadu-Gunung Bongkok di wilayah Kabupaten Lebak. Ini merupakan jalur terpanjang, namun keadaan dan kondisi jalannya sudah beraspal. Koordinat di sini.Tiket Masuk: Gratis
Telepon: (0266) 227353
7. Menyusuri kegelapan abadi di perut bumi: Gua Buniayu
Tempat ini kabarnya memiliki sistem gua terbaik di seluruh wilayah Asia Tenggara. Wajar saja, karena sejak beroperasi pada tahun 1992, Goa Buniayu dilengkapi dengan peralatan keselamatan bertaraf internasional serta pemandu-pemandu yang sengat terlatih.
Berjarak hanya 45 menit dari pusat Kota Sukabumi, di sini terdapat tiga buah gua yang masing-masing memiliki tantangan tersendiri. Hanya dua dari tiga gua saja yang terbuka untuk umum, sementara gua yang ketiga, Goa Kerek hanya diperuntukkan bagi para profesional dan untuk keperluan penelitian saja (Hmm… kira-kira ada apa ya di dalam situ?).
Layaknya museum bersejarah, Goa Buniayu memamerkan beragam sajian ornamen geologi yang tercipta oleh proses alami selama ribuan tahun. Bahkan, struktur-struktur ini masih mengalami perubahan bentuk sebesar satu milimeter setiap tahunnya!
Susuri gua hingga bagian terdalam dan cobalah matikan semua alat penerangan. Tak seberkas cahaya matahari pun bisa masuk ke bagian gua ini, sehingga tercipta sebuah “Kegelapan Abadi”. Bahkan konon empat kali lebih gelap daripada suasana malam hari, bahkan saat siang bolong!
Butuh tantangan? Turuni bagian gua sedalam 18 meter di bawah permukaan laut untuk melihat ornamen bebatuan yang lebih menakjubkan, termasuk sungai bawah tanah serta air terjun, danau, dan fosil batu yang menyimpan sejarah panjang terbentuknya gua ini.
Anda juga dapat memanjat air terjun ini, persis seperti adegan di film Tomb Raider.
Lihat video ini!
Goa Buniayu
Alamat: Cipinang, Desa Kerta Angsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Cara ke Sana: Dari Jakarta, naik bis ke Sukabumi. Setibanya di Terminal Sukabumi, lanjutkan perjalanan dengan angkutan umum menuju Terminal Jubleg. Dari sini naik angkutan umum lagi jurusan Sagaranten lalu turun persis di gapura pintu masuk gua. Koordinat di sini.
Jam Operasional: 08.00 – 22.00
Tiket Masuk: Goa Angin Rp15.000,- per orang (termasuk guide)
8. Layangkan pandangan Anda ke indahnya pesisir pantai Selatan
Pesisir pantai Samudera Hindia di bagian selatan Sukabumi menyimpan banyak pantai yang indah. Salah satu pantai yang paling tersohor adalah Pelabuhan Ratu, yang sudah terkenal hingga ke mancanegara. Namun, masih banyak lagi pantai lain yang tidak kalah indahnya. Yuk kita coba jelajahi beberapa pantai di antaranya.
8-a. Pantai Cimaja
Siapa sangka kalau Pantai Cimaja sudah memiliki nama besar di kalangan peselancar dunia? Ya, ombak di sini yang terkadang bisa mencapai 4 meter memang menjadikan pantai ini sebagai lokasi selancar yang ideal. Tak heran kalau di daerah ini juga ditemukan resort dan beach club keren yang nggak kalah dengan di Bali, seperti Cimaja Beach Club.
Tidak seperti kebanyakan pantai yang menjadikan pasir putih sebagai daya tariknya, daya tarik lain pantai ini adalah jejeran batuan alami yang indah.
Bagi yang tidak berselancar, tidak perlu merasa disisihkan, pemandangan alam yang disajikan pantai ini cukup memanjakan mata. Anda dapat menikmatinya sambil bersantai di salah satu saung yang banyak terdapat di sana. Atau kalau ingin belajar surfing pun, ada beberapa surf school di sini.
Pantai Cimaja
Alamat: Desa Cimaja, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Cara ke Sana: Pergilah ke arah Pantai Pelabuhan Ratu melalui jalan raya. Setelah melewati Pantai Pelabuhan Ratu, jalan terus kira-kira sekitar 9km untuk mencapai Pantai Cimaja. Koordinat di sini.
8-b. Pantai Ombak Tujuh
Di pantai ini Anda dapat menyaksikan ombak-ombak besar berjalan beriringan menuju pantai lalu pecah menabrak karang. Karena itulah pantai ini dikenal dengan nama Pantai Ombak Tujuh.
Pantai ini menawarkan pasir putih dengan air yang jernih. Di sini dapat terlihat ikan-ikan dan kepiting kecil serta bintang laut dan rumput laut yang tersebar di batu-batu karang. Namun karena besarnya ombak di sini, disarankan untuk berhati-hati.
Karena ombaknya yang besar, pantai ini juga cocok dijadikan tempat berselancar.
Sayang sekali pantai ini kurang dikenal karena sulitnya akses ke sini. Namun sisi positifinya adalah sepinya pengunjung membuat Anda serasa berada di pantai pribadi!
Pantai Ombak Tujuh
Alamat: Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Cara ke Sana: Pantai ini berjarak kurang lebih 15 km dari Ujung Genteng melewati Pantai Cibuaya, lalu ke Pangumbahan, muara Cipanarikan, dan kemudian Citirem, setelah itu barulah sampai di Pantai Ombak Tujuh. Koordinat di sini.
8-c. Pantai Pangumbahan
Pantai ini menawarkan empat keunikan sekaligus bagi para pengunjungnya, lho: pasir putih bersilika tinggi, penangkaran penyu, pemandangan indah, dan ombak yang cocok untuk selancar.
Banyak pengunjung yang datang khusus untuk melihat anak-anak penyu dilepaskan ke Samudera Hindia. Biasanya anak-anak penyu hasil penangkaran ini dilepaskan pada waktu sore hari, sekitar pukul 17.00.
Nah,jika ingin melihat penyu-penyu bertelur datanglah pada malam hari. Namun para pengunjung sangat diharapkan tidak menggunakan blitz! Cahayanya akan membuat penyu itu takut dan cenderung melarikan diri!
Anda juga dapat berjalan menuju Pantai Citireum yang terletak tidak jauh dari Pantai Pangumbahan. Di sini bisa disaksikan lava kental yang cukup panjang hasil dari aktivitas vulkanis. Loh. Menarik bukan?
Pantai Pangumbahan
Alamat: Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Cara ke Sana: Pantai ini terletak di sebelah utara Pantai Ujung Genteng. /dari kawasan Ujung Genteng carilah patokan plang Turtle Beach Resort, lalu berbeloklah ke kanan menuju Pantai Pangumbahan. Koordinat di sini.
9. Mengeksplorasi keindahan Gunung Halimun: Halimun Adventure Journey
Gunung Halimun, mutiara hijau yang menghiasi Pulau Jawa. Julukan yang disematkan karena kerindangan hutan dan keindahan alam yang ada di sana. Bagi Anda yang ingin menikmati Gunung Halimun hingga ke “pelosok”nya, jeep touradalah pilihan terbaik.
Kawasan suaka alam berhias kabut senja, hamparan kebun teh yang indah, sawah terasering (nggak kalah dibandingkan Ubud!) dan sensasi berkendara di tanjakan berbatu dan menerobos sungai. Itulah kenikmatan unik yang ditawarkan oleh jeep adventure ini.
Anda dapat pula bermalam di homestay, rumah penduduk, maupun camping ground. Menikmati pemandangan indah dari atas Canopy Trail, berjalan-jalan menikmati pemandangan menuju Curug Macan, sampai ke spot-spot flying camp.
Bahkan kalau beruntung, Anda bisa bertemu dengan satwa langka seperti elang sampai macan!
Pilihan lainnya adalah berkemah di tepian sungai di Desa Citalahab, hunian wisata lokal di lembah Gunung Halimun. Paket ini terdiri mulai dari 2 hari 1 malam sampai 4 hari 3 malam.
Gunung Halimun Adventure Journey
Alamat: Kp. Ciwalen, Malasari, Nanggung Halimun, Sukabumi, Jawa Barat
Telepon: 0857 8000 2200 / 0821 1005 7000
E-mail: info@wisatahalimun.co.id
Website 10. Telusuri keindahan alam gunung berapi: Kawah Ratu
Para penggemar trekking mungkin sudah tidak asing dengan nama Kawah Ratu. Ya memang kawah di lereng Gunung Salak ini sudah begitu tersohor.
Ada 3 pilihan jalur menuju ke Kawah Ratu. Jalur yang pertama melalui gunung bunder via pasir rengit dengan panjang trek sekitar 3.5km dan dapat di tempuh sekitar 2.5 jam. Jalur kedua masih melalui Gunung Bunder via Curug Seribu dengan panjang trek sekitar 5km yang bisa di tembuh 3-4 jam. Sedang jalur yang ketiga melalui bumi perkemahan Cidahu-Sukabumi dengan panjang trek 4.5km.
Disarankan untuk menyewa pemandu berpengalaman agar tidak tersesat. Ada juga patok pemandu hijau yang dibuat para pecinta alam, apabila tersesat, para pendaki disarankan untuk kembali ke jalan yang sudah dilalui sampai menemukan patok pemandu itu.
Di tempat-tempat tertentu dapat dijumpai lapisan belerang. Banyak pengunjung yang membawa pulang belerang ini, yang diyakini berkhasiat untuk menyembuhkan berbagai penyakit kulit.
Kawah Ratu
Alamat: Desa Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan
Cara ke Sana: Perjalanan dapat dimulai dari Wana Wisata Cangkuang di wilayah Cidahu, Cicurug Untuk pendakian melalui Pasir Reungit dan area perkemahan Curug Seribu, pergilah ke pertigaan Cibatok. Banyak angkutan umum yang bisa disewa untuk mengantarkan sampai di titik awal tersebut. Koordinat di sini.Telepon: 0857 8000 2200
Tiket Masuk: Rp.7.500,-
11. Serunya bermain di taman rekreasi bertema bajak laut bersama keluarga: SantaSea Waterpark
Inilah wahana permainan paling anyar dan gres di Sukabumi. Dibuka pada tahun 2016, kini SantaSea Waterpak menjadi kebanggaan warga Sukabumi.
Waterpark ini dibangun di sumber air panas yang disulap menjadi tempat rekreasi. Dibangun dengan tema “bajak laut”, kini tempat ini senantiasa dipadati pengunjung, khususnya di akhir pekan.
Sumber air panas yang asli tidak serta merta dihilangkan. Anda dapat menikmatinya dalam wahana Japanese Hot Spring. Di mana lagi Anda dapat menjumpai sumber air panas alami di sebuah waterpark buatan?
Taman rekreasi ini juga menawarkan banyak wahana menarik, lho, seperti seluncuran, air terjun buatan Niagara Waterfall, kolam ombak, kolam arus Amazon River, kebun binatang mini, dan masih banyak yang lainnya.
12. Berselfie ria di alam terbuka: Bukit Karangnumpang
Ternyata Sukabumi menawarkan beragam pilihan tempat selfie yang tiada habisnya. Bukit Karangnumpang juga merupakan tempat selfie teranyar yang digandrungi.
Bukit ini semakin banyak dikenal berkat film 5cm. Hayo, siapa yang belum pernah menonton filmnya?
Pemandangan alam dari atas bukit selalu menawarkan pesona tersendiri. Itulah yang ditawarkan oleh bukit ini. Ditambah lagi gundukan karang yang tersebar, yang bentuknya menyerupai batu yang “menumpang”, sehingga bukit ini diberi nama Bukit Karangnumpang.
Bukit Karangnumpang
Alamat: Kampung Legoknyenang, Desa Cikujang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Cara ke Sana: Dari ruas Jalan Mangkalaya-Cisaat, pengunjung harus melintasi jalanan berbatu sekitar 1 km untuk mencapai puncak. Koordinat di sini.Tiket Masuk: Rp3.000,- untuk parkir dan Rp2.000,- untuk uang kebersihan.
13. Bersantai sambil menatap hijaunya alam yang menyegarkan: Gunung Sunda
Gunung karang ini terletak tidak jauh dari pusat kota Sukabumi, karena itu bisa juga menjadi pilihan kalau kita memiliki waktu liburan yang singkat. Tingginya yang hanya sekitar 600 meter dari permukaan laut membuatnya cukup mudah untuk dicapai.
Menurut cerita masyarakat setempat, gunung ini pernah disinggahi oleh Prabu Siliwangi, sehingga jalanan menuju ke gunung ini diberi nama Jalan Siliwangi. Gunung ini adalah tempat yang cocok bagi Anda untuk menyaksikan pemandangan Kota Sukabumi dari atas.
Gunung Sunda ini paling cocok dikunjungi di sore hari. Coba nikmati pemandangan matahari terbenam di sini. Satu kata: Wow!
Gunung Sunda
0 comments:
Post a Comment